Sudah lama dan sering saya dengar atsar yang menceritakan kisah Ibnu Umar
dengan seorang pengembala kambing, terutama saat menjadikannya dalil tentang
bolehnya menyatakan ”di mana Allah” dan bahwa Allah itu di langit, sebagai
bantahan terhadap klaim sebagian orang yang mengatakan tidak boleh bertanya
atau mengatakan ”dimana Allah”.